Ketua DPRD Kabupaten Bogor Ingin Dana Samisade Bisa Bermanfaat untuk Pendidikan Masyarakat

by -28 Views

BERITASERU.ID – Ketua DPRD Kabupaten, Bogor, menegaskan untuk membangun Bogor bukan hanya infrastruktur yang harus dibenahi, namun sumber daya manusia (SDM) juga harus dibangun.

“Untuk membenahi Kabupaten Bogor, yang disiapkan landasannya bukan hanya infrastruktur, tapi pembangunan SDM nya juga,” kata kepada Wartawan, Sabtu (13/7/24).

Menurut , dengan luasan Kabupaten Bogor yang memiliki 415 Desa dan 19 Kelurahan dengan segala potensi tidak mungkin semua potensi bisa dijangkau oleh stake holder yang ada.

Baca Juga  4 Tahun P3PD Sukses Membuat Aparatur Desa Kreatif dan Inovatif

Oleh karena itu, dengan anggaran yang sudah ada di Desa ditambah dengan bantuan keuangan infrastruktur desa atau , bisa digunakan untuk membangun SDM dari desa.

Oleh karena itu, dengan anggaran yang sudah ada di Desa ditambah dengan bantuan keuangan infrastruktur desa atau , bisa digunakan untuk membangun SDM dari desa.

Rudy Susmanto menjelaskan, pengertian pembangunan SDM dari desa adalah dengan menciptakan 1 sarjana 1 desa yang dibiayai oleh anggaran .

Baca Juga  Dapat Dipesan Mulai Hari Ini, KAI Operasikan KA Tambahan Relasi Solo Balapan – Pasar Senen PP untuk Arus Balik Lebaran

“Potensi kita cukup luar biasa, ada lebih dari 400 desa. Ada DD, ADD dan ada program unggulan yang dicetuskan oleh buati bogor, yaitu . Payung hukumnya apa, peraturan bupati nomor 100,” jelas Rudy Susmano.

“Peraturan bupatinya ditetapkan dan berlaku satu tahuh. Kenapa tidak dari diwajibkan untuk membiayai memberikan beasiswa 1 desa 1 sarjana,” sambungnya.

Baca Juga  Rudy Susmanto Dukung Pemkab Bogor Bentuk Satgas Gakkum untuk Truk Tambang

Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjen) DPP Gerindra itu merincikan biaya untuk menjadikan 1 sarjana melalui angaran tersebut.

Dengan hanya bermodal Rp 12,5 Juta pertahun, maka sudah bisa membiayai 1 orang untuk kuliah.

“Berapa biaya untuk membiayai 1 sarjana dari mulai kuliah sampai lulus. Kita sempat berhitung yakni Rp 50 Juta, kalau kuliahnya 4 tahun. Berarti dalam waktu 1 tahun itu hanya membutuhkan uang Rp 12,5 Juta dari ,” beber Rudy.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *